 |
| Coal newcastle US$ 151/ton |
Harga coal newcastle kontrak bulan agustus berada di level US$ 151/ton tembus high tahun 2011 (US$ 139/ton). Cost produksi emiten coal kisaran $33-$51/ton. Dengan harga coal di level US$151/ton emiten coal bakal diuntungkan. Walaupun emiten coal masih dibebani isu ESG, Anjloknya laba Q1 (PTBA ADRO), pajak karbon, Bad news seputar covid dan PPKM darurat yang membuat IHSG sideways range 5900-6100. Di level sekarang harga saham coal belum mencerminkan rally or kenaikan harga komoditas coal (Coal price rally hasn’t been priced-in). Risk untuk emiten komoditas coal jika kedepan harga komoditas coal tiba2 turun tajam dan penurunan volume produksi akibat cuaca (hujan deras).
Analisa teknikal saham coal (ADRO PTBA ITMG INDY)
 |
| Saham ITMG |
Saham ITMG fase strong uptrend, Pattern cup and handle, Potensi rally menuju fibonacci 161.8% kisaran level 20000-21000. ITMG secara fundamental cukup solid, selalu royal bagi dividen.
 |
| Saham ADRO |
ADRO masih dalam trend sideways. Jika kinerja Q2 membaik saham ADRO potensi keluar dari area sideways. Dengan HBA di atas > US$ 100/ton peluang ADRO cetak pertumbuhan laba cukup besar. ADRO royal bagi dividen juga.
Saham INDY chart weekly membentuk bullish falling wedge. INDY potensi uptrend jika Q2-2021 mampu turnaround cetak laba positif. Tahun 2018 INDY ini pernah jadi primadona karena akuisisi saham kideco. Tahun 2018 harga coal bergerak di range $80-$118 harga saham INDY bergerak di range 3000-4400.
Cara join membership Rikopedia di sini
Channel telegram Rikopedia di sini
Update portofolio Rikopedia dari tahun 2018-2021 di sini