Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2019

Siklus IHSG di bulan Desember

Return IHSG bulan desember mulai tahun 2001-2018 Berdasarkan statistik mulai tahun 2001 sampai dengan tahun 2018 terlihat di bulan Desember IHSG selalu memberikan return positif. Salah satu katalis positif di bulan Desember adalah siklus window dressing. Baca artikel tentang window dressing di postingan sebelumnya fenomena window dressing dan Januari effect . Apakah bulan Desember tahun ini IHSG memberikan return positif lagi? Selama bulan November 2019 pasar saham mengalami koreksi ke level 6011 atau turun sebesar 3.15% hanya dalam waktu 1 bulan.  Penyebab IHSG koreksi antara lain : Weak earnings season  Rebalancing atau penyesuaian indeks MSCI. Ditambahkannya saham-saham kelas A asal china ke indeks MSCI emerging market yang sudah memasuki tahap ketiga dapat menurunkan bobot dari saham-saham negara berkembang termasuk indonesia. Menurut riset deutsche bank jika inklusi saham-saham kelas A asal china tuntas maka membuat porsi indonesia dalam MSCI akan berkurang menjadi 1

Penyebab kenaikan harga CPO

Sejak tahun 2017 harga CPO terus mengalami penurunan. Harga CPO tahun 2017 berada di level 3200 turun sampai menyentuh level terendah 1700 di bulan Desember tahun 2018. Semester 2 tahun 2019 ini harga CPO mulai recovery menguat ke level 2700. Year to date harga CPO sudah naik +35%. Apa yang menyebabkan harga CPO year to date naik +35%  ? 1. Program pencampuran 30% CPO dengan solar (B30) mulai Januari 2020 di indonesia dan program B20 di malaysia akan jadi katalis harga CPO. Jika program B30 di indonesia dan B20 ini berhasil potensi meningkatkan konsumsi CPO sebesar 11 million tonnes.   Tahun 2020 supply CPO akan meningkat 2.5 million tonnes dengan adanya program B30 dan B20 ini akan meningkatkan demand sebesar 5 million tones sehingga akan tercipta keseimbangan di market antara supply dan demand.  Serapan CPO akan bertambah  sedangkan stock berkurang dampaknya bisa meningkatkan harga CPO.  2. Produksi CPO menurun di negara produsen dampak dari kekeringan panja

Ebook prediksi resiko investasi saham

Dalam berinvestasi, masyarakat hendaknya tidak hanya tergiur keuntungan (return) yang bakal diterima. Sebab, di balik keuntungan ada risiko (risk) kerugian (loss) yang bisa ditimbulkan. Risiko dan keuntungan adalah dua hal yang tipis sekali batasnya. Keduanya merupakan komponen yang melekat erat pada setiap jenis investasi. Semakin besar potensi keuntungan, pada umumnya semakin besar pula risiko yang ditimbulkan. Begitu pula dengan investasi saham, jenis investasi ini menjanjikan hasil sekaligus risiko yang besar (high-risk and high-return). Karena itu, mengelola risiko investasi saham menjadi kata kunci untuk memperoleh keuntungan. Para investor yang sukses berinvestasi saham, tentu bukanlah mereka yang berani mengambil risiko menanggung kerugian. Sebaliknya, mereka adalah orang-orang yang berhasil dengan cermat mengelola risiko untuk mengubahnya menjadi keuntungan. Memahami risiko investasi menjadi satu keharusan terutama bagi mereka yang menjadikan saham sebagai instrumen i

Chart pattern saham BMRI

Setelah pengumuman RDG BI yang menahan suku bunga acuan di level 5% saham bank mulai rebound dan memberikan sinyal beli. Sebelumnya saya sudah membahas potensi saham bank BUKU 4 di postingan sebelumnya dengan judul target IHSG 2019 . Saham bank BUKU 4 favorit penulis adalah BMRI. kali ini saya akan membahas saham BMRI dari sisi teknikal analisis Saham BMRI inverse head and shoulders Saham BMRI jika mampu menembus neckline 7250 potensi membentuk pattern inverse head and shoulders . Pattern inverse head and shoulders adalah chart pattern pembalikan arah atau reversal. Target pattern IHNS saham BMRI kisaran level psikologis 8000. Batasi resiko trading jika saham BMRI buat lower low atau turun di bawah support 6875. BMRI 9M19 membukukan net profit sebesar 20.3 triliun atau tumbuh 11.9% YoY. Di harga sekarang saham BMRI di hargai dengan valuasi PE 12.3x dan PBV 1.67x. Trading plan Buy 7000-7100 Target 8000 Stop loss 6800

Target saham konstruksi BUMN

Jelang akhir tahun muncul sinyal beli dari saham konstruksi BUMN. Saham konstruksi BUMN termasuk kategori saham bersiklus cenderung memberikan return positif di bulan desember dan Januari. Saham konstruksi BUMN setiap tahun selalu menyumbang profit paling besar di portofolio Rikopedia. Kinerja p ortofolio Rikopedia bisa cek disini . Siklus saham konstruksi BUMN bisa baca analisa detailnya di sini kebangkitan saham konstruksi BUMN . Kali ini saya membahas target saham konstruksi BUMN (PTPP WIKA WEGE) dari sudut pandang teknikal analisis. Target saham PTPP Saham PTPP potensi membentuk falling wedge . Buy PTPP 1600 target 2000 stop loss jika close < 1520. Level breakout PTPP 1850. Target price kisaran fibonacci 61.8%. Target saham WEGE Saham WEGE selama tidak tembus level support psikologis 300 masih potensi rebound membentuk pattern symmetrical triangle (rebound wave D).  Buy WEGE range 306-312 target price 380. stop loss jika close di bawah 290.  Targ

Target IHSG akhir tahun 2019

Konsensus analis target IHSG di akhir tahun 2019 kisaran 6600.  Anda bisa lihat target beberapa fund manager /Analis di bawah ini Panin Asset Management: IHSG Menuju Level 6.600-6.800 pada Akhir Tahun Proyeksi  Aberdeen Standard Investments Indonesia target IHSG akhir tahun 6600 baca detailnya disini  Head of Equity Research BNI Sekuritas target IHSG 6600 baca newsnya disini Apakah akhir tahun 2019 IHSG bisa mencapai target 6600? Target IHSG akhir tahun 2019 Secara teknikal di bulan November ini IHSG masih terjebak di area konsolidasi range 6100-6350. IHSG konsolidasi membentuk pattern symmetrical triangle. Untuk kembali uptrend IHSG harus bisa menembus level 6350. Jika mampu breakout level 6350 akhir tahun IHSG potensi menguat menuju target 6500-6600.  Katalis IHSG : Bulan Desember pasar saham cenderung memberikan return positif  karena ada siklus window dressing. Penjelasan tentang window dressing bisa baca di sini  window dressing dan januari effect Indeks p

Fenomena window dressing dan Januari effect

Setiap tahun saya selalu menulis artikel tentang window dressing dan Januari effect, Artikel sebelumnya bisa baca disini . Window dressing dan Januari effect salah satu siklus di pasar modal yang paling di tunggu trader karena di bulan Desember dan Januari ada anomali di pasar saham, Dua bulan tersebut pasar cenderung memberikan return positif. Siklus IHSG Perhatikan data IHSG mulai tahun 2010 sampai dengan tahun 2018 di atas, Dari data terlihat Bulan Desember IHSG selalu memberikan return positif tanpa ada koreksi sama sekali. Untuk bulan Januari juga nyaris selalu memberikan return positif hanya mengalami koreksi pada tahun 2011 dan 2017. Kenapa IHSG selalu bullish di bulan Desember dan Januari? Window Dressing adalah sebuah strategi yang digunakan manajer investasi dan juga perusahaan untuk mempercantik tampilan portofolio/ performa laporan keuangannya sebelum ditampilkan kepada klien ataupun pemegang saham. Saat window dressing manajer investasi akan menjual saham y

Potensi saham SIMP

Saham SIMP potensi masuk fase uptrend jika mampu breakout resisten 380. Target saham SIMP kisaran fibonacci 61,8% di level 450. Stop loss jika harga saham turun ke level 350. Bulan Nov ini harga CPO mengalami kenaikan ke level 25xx. Penguatan harga CPO jadi katalis positif sektor AGRI. Kenaikan harga CPO ditopang program B30 ( program wajib pencampuran bio diesel 30%) di Indonesia. Tahun depan prediksi harga CPO akan berada di kisaran RM 2700. Follow channel telegram Rikopedia disini 

Peluang buy on weakness di bulan November

Berdasarkan data mulai tahun 2010 sampai dengan 2018 IHSG di bulan November cenderung memberikan return negatif  (2 kali positif, 7 kali return negatif ). Namun di bulan Desember dan Januari IHSG cenderung memberikan return positif  karena ada siklus window dressing, Januari effect dan Rilis laporan keuangan Q4. Penurunan IHSG di bulan November memberikan peluang buat pelaku pasar untuk buy on weakness.  Peluang di bulan November 2019 : Buy on weakness saham yang potensi memberikan dividen yield tinggi , Daftar saham yang memberikan dividen yield tertinggi bisa baca di sini saham dengan dividen yield tertinggi Buy on weakness saham bluechip, Cari saham bluechip yang membukukan kinerja kinclong di kuartal 3.  Buy on weakness saham konstruksi BUMN. Baca analisa saham BUMN di sini kebangkitan saham konstruksi BUMN .  Secara teknikal IHSG masih terjebak di area konsolidasi range 6100-6300  pattern symmetrical triangle . IHSG butuh breakout 6348 untuk masuk fase uptrend. 

Penyebab turunnya saham PGAS

Saham PGAS hari jumat tanggal 1 November 2019 turun sebesar -12.32% ke level 1850. Group Rikopedia sudah memberikan warning pada tanggal 28 Oktober 2019 untuk take profit saham PGAS di level 2350. Apa yang menyebabkan saham PGAS turun signifikan ? 1.Kinerja 9M19 laba bersih PGAS turun -47.16% YoY PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) hingga akhir September 2019 mencatatkan penurunan laba bersih yang cukup signifikan, hingga 47,16% secara tahunan (year-on-year/YoY). Sejak awal tahun hingga akhir kuartal III-2019, laba bersih yang didistribusikan untuk entitas induk tercatat hanya sebesar US$ 129,11 juta atau setara Rp 1,83 triliun (asumsi kurs Rp 14.174/US$). Padahal pada periode yang sama tahun sebelumnya keuntungan yang dicatatkan PGAS mencapai US$ 244,33 juta atau Rp 3,46 triliun. 2.Sentimen batal naiknya harga gas industri Jokowi Sebut Harga Gas Industri di RI Mahal https://finance.detik.com/energi/d-4768777/jokowi-sebut-harga-gas-industri-di-ri-mah