Prospek saham ASII dimasa depan
ASII adalah perusahaan yang sangat besar yang memiliki banyak sektor bisnis usaha, dan yang terbesar adalah bisnis otomotif yang menyumbang pendapatan kepada group astra sebesar 56%. Di indonesia sendiri bisnis otomotif berkembang dengan sangat baik ditandai dengan bertumbuhnya produksi dan penjualan produk otomotif.Di indonesia peningkatan produksi serta penjualan otomotif terutama mobil naik 3.5 kali lipat hanya dalam waktu 6 tahun sejak tahun 2006 sampai tahun 2012.Pertumbuhan tahunan atau CAGR produksi mobil di indonesia adalah sebesar 20%.

Indonesia adalah pasar otomotif dengan pertumbuhan produksi and sales terbesar diasia tenggara. Kedepannya industri otomotif akan terus bertumbuh sejalan dengan meningkatnya ekonomi indonesia. apalagi ASII adalah market leader di sektor otomotif. Jadi semakin meningkatnya ekonomi indonesia yang dibarengi dengan jumlah permintaan otomotif maka perusahaan juga akan selalu bertumbuh. selain itu perusahaan juga melakukan diversifikasi bisnis diberbagai sektor dan dikelola management yang yang sudah terbukti mampu membuat perusahaan menjadi besar seperti sekarang.
Pada tahun awal tahun 2013 pemerintah memberlakukan peraturan mobil murah dan ramah lingkungan ( low cost green car/LCGC) , ASII terbukti mampu membuktikan bisa dengan mudah mengahadapi tantangan dan menjadi market leader mobil LCGC di indonesia.
Tantangan dan Resiko bisnis dimasa depan
- Perlambatan ekonomi akibat BI rate yang terus naik, nilai tukar IDR/USD yang terus melemah
- Kemajuan tehnologi dimasa depan, jika perusahaan tidak mampu menyesuaikan diri dan tidak bisa berinovasi menghadapi kemajuan tehnologi otomotif maka ada peluang pangsa pasar ASII akan tergeser oleh pesaingnya. Tetapi selama ini terbukti ASII bisa menyesuaikan diri menghadapi kemajuan tehnologi.
- Munculnya pesaing-pesaing baru yang merebut pangsa pasar ASII
- Ada rumor kalau mobil murah LCGC terancam tidak diteruskan oleh presiden baru yaitu jokowi. Dalam jangka pendek hal ini akan berdampak buruk karena akan mengurangi penjualan ASII
- Coal dan CPO yang terus melemah akan berefek pada pendapatan (income) UNTR dan AALI yang berkontribusi menyumbang pendapatan perusahaan
Analisa kinerja keuangan saham ASII
- Aset perusahaan naik 140,55% selama 5 tahun terakhir atau dengan CAGR sebesar 24.5%
- Sejak tahun 2009 sampai tahun 2013 ekuitas perusahaan naik sebesar 117% atau dengan CAGR sebesar 21.7%
- Laba bersih perusahaan naik sebesar 93.40% atau dengan CAGR sebesar 17.9%
- Selama lima tahun terakhir ROE perusahaan konsisten selalu di atas 20%
- Perusahaan juga tidak pernah merugikan pemegang saham dengan melakukan rights issue untuk menambah modal
- Rasio dividen payout selama 5 tahun terakhir selalu konsisten diatas 45%
- kesimpulannya perusahaan mampu melipatgandakan pendapatannya dalam waktu 5 tahun. secara keseluruhan kinerja keuangan ASII bagus.
Valuasi dan harga wajar saham ASII
Pada harga sekarang 6550 saham ASII dihargai dengan P/E 12.9 dan PBV sebesar 2.9. Perusahaan ASII adalah perusahaan yang sangat besar dan termasuk dalam kategori bluechip jadi wajar saja kalau sahamnya dihargai cukup mahal dengan PBV sebesar 2.9. Perusahaan yang sudah besar biasanya pertumbuhannya lambat.
- EPS ttm sebesar 504.2
- Asumsi CAGR laba bersih masa depan sebesar 10% (konservatif)
- Asumsi dividen payout sebesar 30%
- Tingkat diskon sebesar 20%
- Asumsi P/E masa depam 10
"Alam semesta ini pada dasarnya berlimpah. Tidak ada kekurangan kecuali dalam pikiran kita sendiri"