Langsung ke konten utama

Hubungan Suku Bunga The Fed dengan IHSG

Hubungan Suku Bunga The Fed dengan IHSG

 

Terdapat hubungan yang kompleks antara suku bunga The Fed dan IHSG (Indeks Harga Saham Gabungan) di Indonesia. The Fed (Federal Reserve System) adalah bank sentral Amerika Serikat dan kebijakan suku bunganya memiliki dampak global yang signifikan, termasuk di Indonesia.

Pada umumnya, kenaikan suku bunga The Fed dapat mempengaruhi pasar saham di Indonesia secara negatif. Kenaikan suku bunga dapat menyebabkan investor global menarik investasinya dari pasar saham di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia, untuk beralih ke investasi yang lebih stabil dan aman seperti obligasi AS. Hal ini dapat menyebabkan penurunan harga saham di Indonesia dan memperlemah nilai tukar rupiah.

Namun, di sisi lain, penurunan suku bunga The Fed dapat menguntungkan pasar saham di Indonesia. Penurunan suku bunga dapat mendorong investor global untuk mencari investasi yang lebih menguntungkan di pasar saham di negara-negara berkembang, termasuk Indonesia, yang dapat meningkatkan permintaan dan harga saham di Indonesia.

Selain itu, kebijakan suku bunga The Fed juga dapat mempengaruhi kondisi ekonomi global secara keseluruhan, termasuk Indonesia. Suku bunga yang lebih rendah dapat memicu pertumbuhan ekonomi yang lebih cepat dan stabilitas harga yang lebih baik di AS, yang pada gilirannya dapat meningkatkan permintaan dan harga komoditas Indonesia, yang merupakan kontributor penting bagi perekonomian Indonesia.

Secara keseluruhan, hubungan antara suku bunga The Fed dan IHSG sangat bergantung pada berbagai faktor ekonomi global dan domestik. Oleh karena itu, investor harus memperhatikan kebijakan suku bunga The Fed dan mempertimbangkan berbagai faktor sebelum membuat keputusan investasi di pasar saham di Indonesia. Follow channel telegram Rikopedia untuk dapat update analisa seputar investasi dan trading saham klik (disini   

Postingan populer dari blog ini

Membership Rikopedia

Selamat datang di halaman registrasi membership Rikopedia. Dengan join membership anda akan dapat panduan trading saham lewat group WhatsApp. Dibimbing langsung Rikopedia yang sudah mendalami trading saham sejak tahun 2008.    Kinerja Portofolio Rikopedia dan testimoni member klik  di sini Fasilitas membership detailnya sebagai berikut : Update saham yang masuk dan keluar portofolio Rikopedia .  Hanya fokus trading 3-4 saham Analisa saham secara teknikal, fundamental & analisa makro. Update news, Sentimen, Trading plan, Money & risk management. Konsultasi portofolio saham. Strategy trading diulas dengan detail di group WhatsApp. Biaya join membership Rp.500,000/Bulan. Bagi anda yang berminat join membership dapat melakukan transfer ke rekening di bawah ini: 1. Bank Mandiri 1440013474108 Rikosiwi sandi Saputro. 2. Bank BCA 7915239226 Rikosiwi sandi Saputro. Membership akan terhitung dari mulai tanggal konfirmasi pembayaran diterima dan aktifasi pertama kal

Portofolio Rikopedia dan Testimoni Member

Screenshot salah satu portofolio Rikopedia dengan modal awal 500 juta Kinerja Tahun 2018 Kinerja Tahun 2019 Januari February Maret April Mei Juni July  Agustus  September Oktober November  Desember Kinerja Tahun 2020 Tanggal 11 Mei akumulasi BBRI 2250 lot harga 2630 Trading SCMA 27-28 Mei 2020  Tanggal 4 Juni 2020 profit 36 juta dari BBNI Profit 68 Juta dari saham BBNI Profit 37 juta dari saham ELSA Profit 40 juta tanggal 19 Juni 2020  Profit 61 Juta tanggal 3 July 2020                                      Tanggal 19 Oktober 2020 Rikopedia beli BSDE 18361 lot November 2020 Desember 2020 Kinerja Tahun 2021 Januari 2021 Trading ELSA 27 Januari 2021 Bulan February profit 268 juta Bulan Maret minus 5 juta PTBA profit 123 juta BBTN profit 65 juta                                                         Porto